BANGGAI – Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Banggai mengadakan Forum Perangkat Daerah untuk membahas Rancangan Teknokratik Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Banggai tahun 2025-2029, Kamis (1/8/2024) di Kantor Bappeda.
Forum ini merupakan langkah dalam merumuskan dokumen perencanaan lima tahunan yang disusun oleh pemerintah daerah dengan pendekatan teknokratik sebelum terpilihnya kepala daerah dan wakil kepala daerah yang baru.
Rancangan Teknokratik RPJMD menjadi salah satu acuan utama dalam penyusunan visi, misi, dan program prioritas calon kepala daerah yang akan mengikuti Pemilihan Kepala Daerah tahun 2024.
Berfungsi sebagai pedoman dalam menentukan arah kebijakan pembangunan selama lima tahun ke depan, Wakil Bupati Banggai, Drs. H. Furqanuddin Masulili, MM menekankan pentingnya peran Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Banggai dalam menyajikan data.
“Oleh karenanya, peran para OPD sangat menentukan, berikanlah data yang sesuai dengan fakta yang telah kita capai, agar perencanaan ini benar-benar bisa digunakan dengan baik, mencapai sasaran yaitu mewujudkan masyarakat sejahtera,” ujar Furqanuddin.
Rancangan Teknokratik RPJMD 2025-2029 memberikan gambaran kondisi daerah, kebijakan nasional, lingkungan strategis, serta capaian kinerja pembangunan daerah lima tahun terakhir.
Dokumen rancangan akan diserahkan secara resmi kepada Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada tanggal 5 Agustus 2024 dalam acara sosialisasi Rencana Pembangunan Jangka Panjang (RPJP) dan RPJMD teknokratik di hadapan seluruh partai politik di Kabupaten Banggai.
Dalam forum ini, Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kab. Banggai, Ir. Muhammad Said, M.Si memaparkan proyeksi indikator makro Kabupaten Banggai tahun 2025-2029, dilanjutkan dengan Kepala Bappeda, Ir. Moh. Ramli Tongko, S.Sos, ST, M.S menyampaikan paparan mengenai Rancangan Teknokratik RPJMD Kabupaten Banggai tahun 2025-2029.
