KlikParimo – Malam penutupan Festival Teluk Tomini (FTT) di Kabupaten Parigi Moutong, dimeriahkan dengan penampilan Band Lokal, Seni dan Band luar daerah, pada Minggu malam, di lokasi Eks Sail Tomini, 10 Desember 2023.
“Berbagai rangkaian pada FTT tahun ini, telah sukses diselenggarakan. Saya selaku Pemerintah Daerah (Pemda) mengapresiasi kepada panitia pelaksanan dan EO yang sudah bekerja dengan maksimal, juga antusias masyarakat yang begitu ramai menyaksikan kegiatan ini,” kata Penjabat (Pj) Bupati Parigi Moutong, Richard Arnaldo, saat menutup dengan resmi Festival Teluk Tomini tahun 2023.
Adapun penampilan Band dan Seni yang ikut memeriahkan, diantaranya, Kulture Project, DPR Band, Sanggar Seni Kutora, Sanggar Seni Tomenex, Sanggar Seni Matantodea, Dinasti Band dan Kami Gie Art. Serta spesial performance dari Aci The Box.
Dalam sambutannya, Pj Bupati Richard mengatakan, event FTT merupakan program tahunan Pemda Parigi Moutong, disamping memperkenalkan dan mempromosi Pariwisata daerah, juga diharapkan mampu menarik para investor untuk menanamkan modal sehingga membuka ruang investasi, khusunya, disektor Pariwisata.
“Jadikan kesempatan ini sebagai pengembangan Pariwisata kita. Parigi Moutong begitu kaya akan kekayaan alamnya, terlebih, kita mempunyai beberapa jenis terumbu karang yang begitu indah dan mendunia,” ujarnya.
Tak hanya itu, sisi positif dari kegiatan ini ialah banyaknya pelaku Usaha Kecil Menengah (UKM) yang turut serta meramaikan kegiatan ini dengan menjual berbagai macam jajanan.
Dengan adanya stand kuliner yang didirikan oleh Dinas Koperasi dan UKM Parigi Moutong, dapat memberikan ruang bagi pelaku UKM dalam meningkatkan pendapatan mereka.
Ia juga mengungkapkan, bahwa Pemda Parigi Moutong hari ini telah melaksanakan peringatan Hari Bhakti Transmigrasi dan pelepasan Kirab Budaya, yang dipusatkan di Alun-Alun Kota Parigi, pada pukul 09.00 Wita, Minggu 10 Desember 2023.
“Momentum peringatan hari Bhakti Transmigrasi ke-73 dapat menjadi titik awal baru untuk memperkukuh peran Transmigrasi sebagai salah satu instrumen mewujudkan pembangunan Indonesia dari pinggiran dan memperkuat daerah dan desa dalam kerangka Negara Kesatuan Republik Indonesia pada umumnya dan Kabupaten Parigi Moutong pada khususnya,” pungkasnya
